
saya jadi inget berapa taun lalu.
dulu papa masih sering menangani donor darah PMI.
Papa sering mengajak saya, lalu melihat orang2 mendonor.
kadang Papa juga mengajak kakak saya.
tapi kami berdua sering bosan, jadi kami melakukan kegiatan lain.
waktu itu, saat kami sedang ikut Papa.
lalu kami berjalan-jalan sebentar.
dan bertemu seekor kucing. anak kucing tepatnya.
kita main2, dan jatuh hati sama kucing itu.
karena kucing itu kurus, dan ( sepertinya ) terlantar,
kami merasa kasihan.
kamipun bimbang.
teringat, papa pernah bilang kami tidak boleh memelihara kucing.
tapi...
waktu itu naluri anak-anak kami sudah mulai tersentuh,
dan tidak tega membiarkan anak kucing itu sendirian.
maka kami mengambil resiko...
waktu perjalanan pulang...
papa terlihat bingung, dan menajamkan pendengarannya.
dia lalu menghentikan mobil, dan keluar sebentar.
kami didalam, tidak bergerak dengan muka pucat.
lalu papa kembali lagi.
beberapa lama setelah melanjutkan perjalanan,
papa terlihat bingung dan menajamkan pendengarannya lagi.
dan akhirnya, papa menemukan anak kucing itu dibawah jok.
papa marah besar,
lalu menyuruh kami membuang kucing itu di pinggir jalan.
dengan berat hati kami melakukannya.
dan kembali ke mobil dengan menangis....
haha.
what a silly thing.
and what's the shocking one?
now, I hate kitty much.
tapi ini bukan karena kejadian itu ya.
...
kucing kalah sama anjing =p
BalasHapushlah. maaf, tidak ada lakon anjing di post ini :p
BalasHapusKata maaf anda tidak diterima. Anjing tetap terhebat, apalagi anjing yg namanya popo
BalasHapus