" ... memang mungkin banyak orang yang menjadi sempurna buat dia, tapi kamu harus jadi yang terbaik... "
lagian untuk apa selalu ingin menjadi 'sempurna'?
bagi saya pribadi... saya tau saya tidak akan pernah menjadi sempurna. oh... okay... okay... sounds like the old line, " nobody's perfect. "
tapi... itu bukan dasar falsafah saya.
saya yakin di sudut dunia ini pasti ada manusia yang merasa dirinya sudah 'sempurna'. jadi, balik lagi... kalimat itu hanya untuk mereka yang menganut 'ajaran lama'.
hal yang membuat saya tidak bisa sempurna adalah karena 'insting' saya. insting yang selalu berkaca pada orang lain, selalu mengambil poin-poin 'yang saya tidak punya' dari orang lain, dan mulai ingin 'memburunya'.
masalahnya adalah, saya tidak hanya berkaca kepada satu orang, tapi... banyak, banyak sekali orang.
lalu jika saya mengambil ( katakanlah ) minimal satu poin dari tiap orang... maka, berapa banyak yang harus saya buru untuk saya capai? belum lagi jika tercapai satu, muncul yang lain... well, ya, SANGAT BANYAK.
kembali, belum tentu poin-poin itu berguna bagi diri pribadi saya. atau malah, karena terlalu banyaknya poin-poin yang saya inginkan, maka tidak ada satupun yang saya dapat. DISASTER! lalu untuk apa saya hidup??
jadi, saya lupakan untuk menjadi sempurna! yang saya butuhkan adalah menetapkan tujuan yang akan saya capai dalam hidup saya, tentunya tanpa mencontek pada tujuan orang lain. Toh untuk apa harus mencontek??
katakanlah, tujuan hidup anda adalah memiliki banyak sekali uang, karena uanglah sumber kebahagiaan anda. sedangkan saya, tujuan hidup saya adalah bahagia bersama orang-orang yang saya cintai, karena merekalah sumber kebahagiaan saya. jika saya atau anda 'mencontek' satu sama lain, hanya karena saling 'iri'... lalu untuk apa kita 'memburu' tujuan hidup yang sebenarnya tidak kita 'tuju'? OMONG KOSONG.
dan kemudian jika saya berhasil dengan tujuan hidup saya itu, maka saya adalah orang yang TERBAIK. setidaknya terbaik bagi diri saya sendiri. atau hal mulianya, saya adalah yang terbaik bagi mereka yang terlibat ( atau saya libatkan ) dalam pencapaian tujuan itu... that's the point.
- being the best -
Hi, Yoan. :)
BalasHapusSaya dulu seringkali berpikir 'menjadi sempurna' adalah hal yg baik. Ternyata ada gk baiknya juga ya??? :)
Anw, saya tidak akan menganggap pendapat kamu salah. Toh kita masing2 toh sudah adda porsinya sendiri bukan.
SEMANGAT selalu...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusthx for your share, jojo. :)
BalasHapusyaa... ini "just piece of my thoughts", jojo. hehehe..
cuma sedikit sharing dari apa yg aku pikir :)
goodluck for u btw, ga ada salahnya kalo ada niat. semangat!! :))